Inilah Keunikan Rumah Gadang Minangkabau dan Fungsinya

- Jumat, 10 September 2021 | 10:53 WIB
Rumah Gadang/Pikiran Rakyat (Ilham Sijori)
Rumah Gadang/Pikiran Rakyat (Ilham Sijori)

Haluankepri.com-Rumah Gadang atau Rumah Bagonjong atau juga disebut Rumah Baanjuang merupakan bangunan tradisional yang berasal dari daerah Sumatera Barat. 

Disebut Rumah Bagonjong karena rumah ini memiliki atap meruncing ke atas.

Meski rumah tradisional, rumah ini masih banyak dijumpai di Sumatera Barat, khususnya di daerah perkampungan.

Bahkan, Rumah Bagonjong banyak dijadikan sebagai gedung perkantoran, salah satunya Kantor Gubernur Sumatera Barat.

Berikut sederet keunikan dan fungsi dari Rumah Gadang tersebut.

Dilansir dari laman resmi Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, rumah gadang disebut rumah gonjong atau rumah bagonjong (rumah bergonjong), karena bentuk atapnya yang bergonjong runcing menjulang.

Rumah Gadang Berasal dari Suku Minangkabau

Rumah Gadang merupakan rumah adat dari suku Minangkabau. Dalam buku "Rumah Gadang Arsitektur Tradisional Minangkabau" dijelaskan bahwa arsitektur bangunan rumah gadang merupakan peninggalan tidak tertulis yang merupakan ciri dari kebesaran kebudayaan Minangkabau masa lalu.

Arsitektur vernakular dalam rumah Gadang adalah arsitektur yang tumbuh dan berkembang dari arsitektur rakyat yang lahir dari masyarakat etnik dan berjangkar pada tradisi etnik.

Dengan kata lain, bangunan rumah Gadang merupakan bangunan yang lahir pada masyarakat Minangkabau dan memang berjangkar pada kebudayaan masyarakat Minangkabau itu sendiri.

Keunikan Rumah Gadang

Sebagai rumah tradisional, tentu rumah ini memiliki ciri khas atau keunikan yang membedakan dengan rumah adat dari suku lain di Indonesia. Berikut keunikan yang terdapat pada rumah Gadang.

- Bahan-bahan untuk membuat rumah Gadang

Rumah ini dibangun menggunakan pohon Juha yang kuat dan kokoh. Hal ini menyesuaikan dengan lingkungan alam di Sumatera Barat yang rawan akan gempa.

Atap rumah ini terbuat dari ijuk yang melengkung dan runcing ke atas, sedangkan dinding rumahnya terbuat dari potongan anyaman bambu.

Ada juga motif ukiran yang digunakan untuk rumah Gadang seperti daun, bunga, buah-buahan, dan tumbuhan. Ukiran yang dibuat disesuaikan dengan adat yang berlaku di daerah tersebut.

- Jumlah kamar tergantung penghuni perempuan

Halaman:

Editor: Ilham Sijori

Terkini

Dia Ingkari Sejarah Itu

Minggu, 13 November 2022 | 08:12 WIB

Puisi-Puisi Rosy Ochy

Senin, 24 Oktober 2022 | 05:47 WIB

"Bukankah itu Namaku?"

Minggu, 23 Oktober 2022 | 18:56 WIB

Pengaruh Bahasa Orang Tua Terhadap Komunikasi Anak

Senin, 1 Agustus 2022 | 19:00 WIB

Sastra dan Perkembangan Masa Kini

Senin, 25 Juli 2022 | 19:24 WIB

Lebaran di Kepala

Selasa, 26 April 2022 | 15:44 WIB

Memperingati Hari Ibu: Quo Vadis Emansipasi

Kamis, 23 Desember 2021 | 10:09 WIB

12 Jembatan Keledai Aksi Panggung Vokalis

Minggu, 19 Desember 2021 | 06:28 WIB

Fauzi Bahar Datuak Nan Sati Pimpin LKAAM Sumbar

Sabtu, 18 Desember 2021 | 07:39 WIB

Awet

Selasa, 30 November 2021 | 14:37 WIB

Merantau

Sabtu, 11 September 2021 | 21:30 WIB

Mut

Rabu, 21 Juli 2021 | 15:03 WIB

Komitmen

Senin, 8 Februari 2021 | 09:29 WIB

Menanti Cinta dalam Ta'aruf

Kamis, 9 Juli 2020 | 16:41 WIB
X