BATAM (HK)-Diduga terseret arus, Syarul (17), seorang remaja tenggelam di perairan Tanjung Uncang, Kecamatan Batuaji, Ahad, 24 Oktober 2021 sekitar pukul 13.10 WIB.
Informasi yang didapat dilokasi, pada awalnya korban bersama temannya sedang bermain dipingiran pantai. Saat itu korban berenang ke arah laut dan diduga korban terseret arus dan tenggelam hingga saat ini belum ditemukan.
"Mulanya mereka bermain dipinggir pantai. Namun saat itu juga korban berenang ke arah laut dan diduga terseret arus dan tenggelam," ujar pengunjung lainnya dilokasi.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Ungkap Alasan Batal Nikah Dan Klarifikasi Hubungannya Dengan Ivan Gunawan
Sementara, Plh. KAKANSAR Tanjungpinang sekaligus Kepala Seksi Operasi dan Siaga Miswadi membenarkan bahwa adanya Ops SAR kondisi membahayakan manusia (KMM) satu orang anak diduga terseret arus Dan Tenggelam Di Perairan Tanjung Uncang Kota Batam Pada Koordinat 1° 2'38.64"U 103°54'29.75"T.
"Iya benar begitu informasinya. Kami juga mendapat informasi dari bapak Roy, selaku ketua RW setempat. Kemudian anggota langsung turun ke lokasi untuk melakukan pencarian hingga kemarin masih nihil," ujarnya lagi.
Pada kejadian, lanjutnya, cuaca dalam kondisi hujan Ringan, sementara angin Barat Daya, 5 - 30 KM/Jam serta arus Barat Laut, 5 - 45 CM/detik.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Batam Hanya Tinggal 7 Orang
Bahkan dalam pencarian, KanSAR Tanjung Pinang bersama Pos SAR Batam yang dibantu POLRI/Poltabes barelang/Polair serta TNI/Babinsa dan Damkar Kota Batam hingga masyarakat setempat.
Sedangkan alat yang digunakan untuk melakukan pencarian seperti Rubber Boat, Rescue Truk, Rescue Car D-Max, Palkom serta Palmedis/Evakuasi dan pakaian Covid-19.
"Pencarian kembali dilakukan hari ini Senin (25/10/21). Karna kemarin masih nihil. Dan mudah-mudahan cepat ditemukannya," katanya singkat. (ded)