Lingga (HK) - Innalillahi Wainna Ilaihirajiun. Asran Bin Bujang atau yang akrab disapa Pak Long Seran telah berpulang pada, Selasa, 7 Februari 2023.
Kepergian beliau untuk selama-lamanya tidak hanya menyisakan duka pada keluarga, tapi juga dirasakan oleh warga dan jamaah Masjid Al-Hikmah Kampung Pahang, Daik, Lingga.
Pak Long Seran menghembuskan nafas terakhirnya pada, 7 Februari 2023, pukul 22.30 WIB di kediamannya, Kampung Pahang, Daik. Sebelumnya pada, 1 Februari 2023, almarhum sempat dirawat di RSUD Encik Mariam Daik beberapa hari karena keluhan sesak napas dan badan lemah.
Almarhum merupakan pensiunan ASN pada Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga, tepatnya staf pada Dinas Pendidikan Kabupaten Lingga.
Setelah pensiun pada 2017 lalu, almarhum diminta oleh pihak Dinas Pendidikan untuk tetap bekerja. Hal ini karena beliau dinilai sangat cakap dan tekun bekerja. Maka, pada waktu itu status beliau tercatat sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) pada Dinas Pendidikan Kabupaten Lingga. Hingga beliau mengundurkan diri pada 2019 lalu.
Sebelum bekerja di kantor, almarhum diketahui banyak mewakafkan diri dan waktunya di dunia pendidikan di Lingga. Mulai dari menjadi penjaga sekolah sampai menjadi guru. Selama menjadi guru, almarhum sempat mengajar di beberapa sekolah di wilayah Kecamatan Lingga dan Lingga Utara.
"Dulu almarhum pernah menjadi guru saya ketika di SD Resun," ucap Alil, salah seorang muridnya saat menghadiri prosesi pemakaman Pak Long Seran.
Disamping kesibukannya sebagai ASN, semasa hidupnya almarhum juga aktif dalam dunia seni. Almarhum terlibat langsung sebagai pelakon dalam kesenian sandiwara Bangsawan. Tingkah lucunya dalam berlakon yang menghadirkan gelak tawa, menyisakan kenangan tersendiri bagi masyarakat.
Pria yang dikenal ramah itu meninggalkan banyak kesan di hati jamaah Masjid Al-Hikmah Kampung Pahang Daik. Salah satunya datang dari Zaid atau yang akrab disapa Jai.
"Alfatihah untuk Pak Long Asran Daik. Sejak jadi bendahara Masjid Al-Hikmah Kampung Pahang 15 tahun yang lalu, almarhum berjanji bahwa tagihan listrik Masjid, beliau yang bayarkan setiap bulan pakai duet pribadi," tulis Zaid pada dinding Facebook miliknya.
"Ikak jangan bimbang, duet gaji pension saye cukop untuk bayar listrik tiap bulan," ungkap Pak Yong Seran kepade kami pengurus masjid," tambah Zaid dalam tulisannya.
Menurut pria yang kini menjadi Ketua Pengurus Masjid Al-Hikmah Kampung Pahang itu, sampai Januari 2023, almarhum Asran masih sempat membayarkan tagihan listrik Masjid.
"Beliau seorang dermawan dan amanah dalam mengelola infak dari masyarakat. Semoge amal dan ibadah beliau diterima oleh Allah SWT. Aamiin," tulis Zaid. (r)
Artikel Terkait
Menjaga Harmoni Kehidupan
Buah Kebaikan dan Jejak Kebaikan
Apa Penyebab Lupa dalam Gerakan Sholat?
Keutamaan Menghisab Diri Sebelum Tidur
Mengapa Selalu Merasa Hasil yang Didapat Hasil Usaha Sendiri?