Pemerintah Denmark kini sudah membebaskan rakyatnya beraktivitas tanpa pembatasan. Kafe-kafe, jalanan, restoran dan tempat hiburan penuh di mana-mana.
Padahal sebenarnya ratusan ribu orang di sana masih positif covid-19 di sana dan harus melakukan isolasi mandiri. Namun para pekerja kini sudah kembali ke kantor-kantor dan bar serta restoran tidak lagi harus tutup pada pukul 11.00 malam dan tak lagi mewajibkan sertifikat vaksinasi bagi pengunjung dan pelanggan mereka dikutip dari NYT.
Pada Sabtu lalu misalnya ribuan orang mengunjungi klub-klub malam di Kopenhagen. Tempat-tempat hiburan malam mulai beroperasi lagi pekan lalu untuk pertama kalinya setelah ditutup selama 2 bulan terakhir.
Baca Juga: Ikuti Sejumlah Negara, Swedia Deklarasi Pandemi COVID-19 Berakhir
Pasca dua tahun pandemi, negara makmur dengan penduduk lebih dari 5,8 juta itu kini bak menghirup udara kebebasan. Tak ada lagi pembatasan covid-19 di sana setelah awal Februari 2022 pemerintah Denmark memutuskan bahwa covid-19 bukan lagi sebuah penyakit darurat atau kritis.
Oleh karena itu, semua aturan pembatasan dicabut termasuk aturan di sarana transportasi dan ruang tertutup. Negara itu kini belajar berdampingan hidup dengan covid-19.
Denmark dipuji banyak pakar kesehatan di negara itu pun didukung oleh rakyatnya. Denmark merasa sudah mempersiapkan untuk hidup berdampingan dengan COVID-19.
Namun catatannya adalah mereka percaya diri karena angka vaksinasi tinggi. Selain itu kapasitas testing yang cukup mumpuni dan data serta fasilitas kesehatan di negara tersebut yang lengkap. *
(sumber: viva.co.id)
Artikel Terkait
Wow! Pria Ini Akur dengan 8 Istri dalam Satu Rumah
Duh! Pesawat Ini Nyaris Kecelakaan saat Mendarat di Bandara. Berikut Penyebabnya
Warga yang Mau Punya Anak di Korsel Diberi Insentif Rp 23 Juta
Simon Leviev, Crazy Rich Palsu yang Tipu Banyak Wanita
Pramugari Protes karena Minuman Alkohol Kembali Dijual di Pesawat
Kenapa Tanggal 29 Februari Hanya 4 Tahun Sekali?