Sebelum Berkata, Perhatikan Dulu Nasihat Imam Syafi'i Berikut ini

- Selasa, 17 Januari 2023 | 09:32 WIB
ilustrasi (internet)
ilustrasi (internet)

Seorang Muslim perlu menjaga lisan dari ucapan-ucapan yang buruk. Bahkan jika diam menjadi lebih maslahat, maka lebih baik diam.

Nabi Muhammad SAW bersabda, "Siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah mengatakan yang baik atau diam." (HR Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah)

Imam An-Nawawi dalam buku Al-Adzkar menjelaskan, kesahihan hadits tersebut telah disepakati. Nash-nya jelas. Karena itu, tidak pantas mengucapkan kata-kata kecuali bila mengandung kebaikan yaitu ucapan yang jelas mengandung maslahat. Jika kemaslahatan yang ditimbulkan dari ucapan itu masih diragukan, jangan diucapkan.

Imam Syafi'i berkata, "Jika seseorang akan berbicara, maka harus memikirkan terlebih dulu sebelum menyampaikannya. Bila tampak jelas kemaslahatannya, barulah ia boleh mengucapkannya. Jika meragukan kemaslahatannya, maka baiknya tidak berbicara sebelum tampak kemaslahatannya."

Dalam riwayat Abu Musa Al-Asy'ari, sebagaimana dipaparkan dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim, dia menceritakan dirinya saat bertanya kepada Nabi Muhammad.

"Aku bertanya, 'Wahai Rasulullah, orang Muslim seperti apa yang lebih utama?' Beliau menjawab, 'Orang yang menyelamatkan kaum Muslim dari lisan dan tangannya.'"

Rasulullah SAW juga pernah berpesan kepada Ali bin Abi Thalib, sebagaimana dijelaskan dalam kitab Wasiyatul Mustofa yang disusun oleh Imam Asy Syarani. Salah satu pesannya sebagai berikut:

Rasulullah SAW berpesan, "Wahai Ali, Allah tidak menciptakan di dalam diri manusia itu yang lebih utama daripada lisan. Dengan lisan seseorang bakal masuk surga, dan karena lisan juga seseorang bisa masuk neraka. Maka ikatlah lisan, karena lisan itu ibarat anjing galak."

Pesan tersebut menunjukkan bahwa lisan dapat mengantarkan seorang Muslim ke surga atau neraka. Lisan harus diikat dalam arti dijaga agar tidak asal bicara dan tidak menyampaikan perkataan-perkataan yang buruk.

Seperti mencaci, memfitnah, berbohong dan keburukan lain yang ditimbulkan dari lisan. Jika tidak dijaga, bisa mengakibatkan kemudharatan bagi dirinya dan orang lain. *

(sumber: republika.co.id)

Editor: Feri Heryanto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Adab Sebelum Ilmu

Kamis, 8 Juni 2023 | 10:50 WIB

Menjadi Tamu Allah dan Haji Mabrur

Minggu, 4 Juni 2023 | 12:01 WIB

Utang dan Dusta

Sabtu, 3 Juni 2023 | 09:05 WIB

Musik dan Moralitas Agama

Senin, 29 Mei 2023 | 19:21 WIB

Bersegera Bukan Tergesa-gesa

Rabu, 24 Mei 2023 | 16:52 WIB

Berusaha Ikhlas

Selasa, 23 Mei 2023 | 07:44 WIB

Tiga Senjata Utama Hidup Bahagia

Jumat, 19 Mei 2023 | 17:30 WIB

Agar Selamat dari Sifat Dengki, Amalkan Doa Ini

Kamis, 18 Mei 2023 | 08:48 WIB

Efek Positif Sedekah

Kamis, 18 Mei 2023 | 08:07 WIB

Doa Agar Dimudahkan Mencari Nafkah

Minggu, 14 Mei 2023 | 07:26 WIB

Amalan Hari Jumat

Jumat, 12 Mei 2023 | 07:35 WIB

Doa Berlindung dari Masa Tua yang Sulit

Rabu, 10 Mei 2023 | 22:25 WIB

Jendela Waktu

Rabu, 10 Mei 2023 | 13:39 WIB

Inspirasi AlQur'an Membangun Hidup Sukses

Selasa, 9 Mei 2023 | 15:22 WIB
X