Masyarakat dunia digemparkan dengan temuan kasus hepatitis misterius di berbagai negara termasuk Indonesia.
Diketahui, saat ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah berupaya untuk memberikan informasi mengenai perkembangan kasus hepatitis misterius yang sudah tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.
Kemenkes menduga kasus hepatitis misterius dapat menyebar melalui udara atau droplets, sehingga anak-anak di Indonesia harus tetap membiasakan diri menggunakan masker.
Baca Juga: Wabah PMK Mengkhawatirkan, Usaha Daging Sapi Terancam Berhenti
"Ada juga dugaan hepatitis virus atau Adenovirus yang bermutasi seperti itu sehingga hanya mengetahui kemungkinan besar selama ini, hepatitis banyak menular melalui fecal-oral melalui makanan," ujar Siti Nadia Tarmizi, juru bicara Kementerian Kesehatan.
Ia menjelaskan, dugaan menular dari udara ternyata berdasarkan data dari Inggris bahwa sebanyak 92 persen adenovirus berada dalam diri anak-anak yang menderita hepatitis misterius.
"Disebutkan bahwa anak-anak yang menderita hepatitis misterius juga mengalami keluhan pada saluran pernafasan hingga saluran cerna," ujarnya.
Baca Juga: Robot di Wilayah Masjidil Haram Ini Mampu Menjawab Pertanyaan dalam 11 Bahasa
Menurutnya, meski belum diketahui asal penyebabnya, Kemenkes masih berupaya memantau perkembangan hepatitis misterius tersebut, termasuk tentang kemungkinan menular pada orang dewasa.
Artikel Terkait
Nasi Padang
Si Karengkang
Sesudah Salam dan Setelah Berbuka
Talbiyah Mak Ijah
Mut
Awet
Merantau
Lebaran di Kepala