Kementerian Agama (Kemenag) merilis daftar tunggu antrean haji Indonesia kini bertambah bahkan nyaris mencapai satu abad, yakni 97 tahun.
Estimasi daftar tunggu terlama banyak didominasi dari Provinsi Sulawesi Selatan, seperti berikut.
1. Kab Sidrap (94 tahun) dengan 116 kuota
2. Kab Pinrang (91 tahun) dengan 163 kuota
3. Kab Wajo (87 tahun) dengan 185 kuota
4. Kota Makassar (84 tahun) dengan 516 kuota
5. Kota Parepare (84 tahun) dengan 57 kuota
6. Kab Jeneponto (81 tahun) dengan 156 kuota.
Kemudian, di pulau Jawa rata-rata waktu tunggu antrean haji sekitar 15-30 tahun, seperti berikut.
1. Jawa tengah (63 tahun) dengan 13.776 kuota
2. DI Yogyakarta (66 tahun) dengan 1.427 kuota
3. Jawa Timur (69 tahun) dengan 15.956 kuota
4. Banten (53 tahun) dengan 5.316 kuota
5. Kota Bogor (43 tahun) dengan 510 kuota
6. Kab Bekasi (59 tahun) dengan 1.725 kuota
7. DKI Jakarta (54 tahun) dengan 3.940 kuota
Sedangkan, untuk kuota terbanyak berada di provinsi Jawa Timur dengan 15.956 kuota dan Jawa Tengah 13.776 kuota.
Lalu untuk kuota terkecil ada di Kab Maybrat (2 orang) Kab Tambrauw (3 orang), Kab Maluku Barat Daya (3 orang) dan Kab Mahakam Ulu (5 orang).
Sementara, untuk pendaftar terbanyak berada di Jawa Timur, yakni sekitar 1.091.599 orang dan pendaftar terkecil di Kab Maybrat sebanyak 18 orang.
Kasubdit Siskohat Ditjen PHU, Hasan Afandi menjelaskan mundurnya estimasi keberangkatan disebabkan adanya bilangan pembagi daftar tunggu yang berdasarkan pada kuota haji tahun berjalan.
Artikel Terkait
Jemaah Haji dari 9 Embarkasi Akan Diberangkatkan dengan Garuda
Jamaah Haji Indonesia Akan Dapat Layanan Terbaik selama Musim Haji 1443 H
PPIH Embarkasi Batam Dilantik, Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri: Berikan Layanan Terbaik pada Jamaah
Embarkasi Batam Siap Layani Jamaah Haji Dari Empat Provinsi
Visi Tranformatif Ibadah Haji Pasca Pandemi
Kloter 1 Embarkasi Batam Dilepas Gubernur Kepri, Ansar Ahmad: Semoga Menjadi Haji Mabrur
442 JCH Kloter 2 Embarkasi Batam Diberangkatkan ke Tanah Suci Siang Ini