Hari keempat pasca gempa Cianjur 5.6 magnitudo, Tim SAR gabungan kembali menemukan 7 jenazah setelah menyisir lereng sungai.
Lokasi penemuan korban Gempa Cianjur itu berada di Desa Cijedil tepatnya di lereng sungai yang diduga mengalami longsor akibat guncangan tanah saat terjadi gempa bumi.
Dilansir harianhaluan.com dari laman Instagram BNPB, selanjutnya jenazah para korban akan dibawa ke RSUD untuk diidentifikasi dan diverifikasi dengan identitas korban hilang oleh tim Kemenkes, rumah sakit dan DVI Polri.
Selain itu, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menambahkan wilayah yang terdampak gempa Cianjur bertambah menjadi 15 kecamatan, setelah dilakukan pemutakhiran data.
Adapun wilayah yang terdampak gempa bumi pada Senin pekan ini meliputi Cianjur, Karangtengah, Warungkondang, Cilaku, Genggong, Cugenang, Cibeber, Sukaleyu, Sukaresmi, Pacet, Bojong Picung, Cikalong Kulon, Mande, Cipanas, Haurwangi.
Kabar terakhir mengenai jumlah korban jiwa yang sudah terkonfirmasi per hari ini 25 November 2022 yakni korban meninggal mencapai 272 jiwa, korban luka-luka 2.046 mencapai orang dan masyarakat yang mengungsi 62.545 orang.
Sedangkan untuk dampak material seperti robohnya beberapa unit bangunan yang sudah terkonfirmasi sebanyak 56.311 unit bangunan, dengan rincian 22.267 unit bangunan rusak berat, 11.836 unit bangunan rusak sedang dan 22.208 unit rusak ringan.
Selain itu para relawan yang terdiri tim gabungan mendirikan posko-posko untuk konsultasi kesehatan jasmani dan psikis para korban gempa bumi terutama anak-anak. (*)
(sumber: harianhaluan.com)
Artikel Terkait
Pentingkah Pendidikan Pranikah?
Perburuan Top Skor Piala Dunia 2022 Kian Seru!
Kepala BP Batam Lakukan Pelepasan Pipa Buatan Batam, Dukung Proyek Strategis di Lawe-Lawe
Bantu Korban Gempa Cianjur, Sumbar Kirim 1,3 Ton Paket Rendang
Probolinggo Diguncang Gempa M4.1, Sejumlah Bangunan Alami Retak-retak